Apa perbedaan utama antara marketing konvensional dan internet marketing ?
Salah satunya adalah data yang bisa diperoleh sangat cepat, bahkan real time.
Kalau Anda berbisnis, atau menggunakan modal untuk memperoleh pendapatan, maka Anda harus mengukur efektifitas strategi yang sedang Anda lakukan.
Misalnya, untuk iklan Rp 100.000,00 berapa target yang Anda dapatkan, kemudian, bagaimana cara untuk meningkatkan efektifitas iklan tersebut ?
Ini bisa di analsis dengan data.
[wuoyMember-content-protection product=2022]
Seperti yang kita tahu, tempat yang dibuat oleh pebisnis online bisa menangkap setiap data yang masuk.
Seperti alat bernama Google Analytic yang bisa di pasangkan ke dalam website .
Hampir di semua tempat di internet kita bisa melakukan analisis, termasuk di dalam media sosial.
Dari data yang ada, kita bisa mengatur konten yang ada, mengubah dan memperbaiki strategi untuk hasil lebih baik.
Ada alat yang bisa membantu kita melakukan hal ini. Mengukur kinerja iklan, kinerja aplikasi, kinerja media sosial dan sebagainya.
Apabila kita mencoba menghasilkan uang dari internet, mengukur hasilnya untuk analisis sangat penting dilakukan.
Alat untuk melakukan analisis bermacam macam, dari berbayar hingga gratis.
Semakin canggih, semakin banyak yang bisa kita analisis.
Ada beberapa contoh alat analisis yang bisa kita bahas :
1. Instagram Bisnis
Ini adalah contoh analisis paling mudah dan umum. Apakah Anda sudah tahu, bahwa dengan menyambungkan fanspage facebook ke akun instagram, Anda bisa memiliki instagram bisnis.
Salah satu perbedaan instagram biasa dengan bisnis adalah adanya fitur insight yang bisa digunakan untuk analisis.
Dari sini kita bisa melihat darimana dan kapan follower kita paling aktif bersosial media.
Rentang usia mereka
Hingga jumlah impressi dan reach posting yang kita buat.
Melihat data tersebut saja, kita bisa menganalisis :
- Kapan waktu terbaik memposting konten
- Seperti apa bentuk konten yang paling diminati
- Dan Untuk siapa konten tersebut dibuat.
Menarik bukan ?
Alat analisis media sosial lainnya tentu saja bermacam macam.
Ini adalah contoh analisis sederhana dari tool gratis yang bisa kita lakukan.
2. Google Analytic
Google Analytic adalah salah satu alat gratis yang disediakan google, untuk melihat aktivitas pengunjung internet di website kita.
Seperti : Berapa lama mereka ada di website, halaman apa yang mereka kunjungi, kemana saja mereka menuju hingga dari sumber mana mereka datang.
Dari sini kita sudah bisa melakukan analisis, seperti : Halaman yang sangat singkat dikunjungi kemungkinan memiliki konten yang harus di perbaiki
atau sumber terbesar pengunjung datang, harus terus di maksimalkan
hingga melihat efektifitas alur kedatangan pengunjung website ke dalam funnel penjualan yang kita buat.
3. Facebook Ads
Ketika beriklan menggunakan facebook ads, kita bisa melihat data hasil iklan yang sudah di jalankan. Untuk memperbaiki iklan agar lebih efektif.
Data ini sangat komplek, tetapi ada beberapa hal yang biasa dijadikan acuan semisal:
CPC – Cost per Click
Biaya yang muncul setiap audience melakukan klik pada iklan
CPI – Cost per Impression
Biaya yang muncul untuk satu kali iklan dilihat
CTR – Click Through Rate
Perbandingan antara jumlah iklan dilihat dan iklan di klik

Bagaimana cara menemukan alat yang tepat untuk melakukan analisis ?
Sekali lagi, Anda bisa gunakan google untuk mencari tahu hal teknis yang Anda perlukan.
Catatan pentingnya adalah, selama Anda tahu apa yang Anda ingin lihat atau dapatkan, sebenarnya Anda bisa mempelajarinya dengan mudah secara online atau mempekerjakan orang yang menguasainya.
Selama Anda mengetahui konsepnya (seperti yang di bahas disini), Anda bisa mendapatkan sumber daya hampir tak terbatas di internet.
[/wuoyMember-content-protection]
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.